Cara Memulai Usaha Kedai Kopi / Cafe Untuk Pemula

 Cara Memulai Usaha Kedai Kopi / cafe Untuk Pemula - Gelombang third wave coffee membuat usaha warung kopi kian menjamur dan banyak digemari oleh kawula muda. Tidak hanya sebatas minum kopi atau nongkrong saja, ngopi nyatanya sudah menjadi gaya hidup generasi Z. 

Sebagai kelompok usia yang paling konsumtif, kaum muda justru membuat peluang usaha cafe semakin besar dan menciptakan peluang bisnis yang semakin luas pula. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya jumlah coffee shop di setiap daerah yang semakin banyak. Mulai dari cafe kecil hingga cafe-cafe level sultan.

Usaha coffee shop semakin melejit naik, dan mulai bermunculan dengan berbagai konsep yang unik dan menarik di seluruh Indonesia. Menariknya, sebagian besar pelaku usaha coffee shop didominasi oleh anak muda yang memiliki tingkat kreativitas tinggi.

Cara Memulai Usaha Kedai Kopi / cafe 

Anda salah satunya dan ingin memulai usaha warung kopi? Lalu, bagaimana cara memulai usaha kedai kopi/cafe dari awal hingga pelaksanaannya? Simak tipsnya di bawah ini.

  1. Buatlah Rencana Bisnis yang Akurat

Langkah pertama yang harus Anda lakukan sebelum memulai bisnis warung kopi adalah membuat perencanaan bisnis yang akurat. Rencana tersebut antara lain:

  • Apa konsep yang ingin Anda terapkan? 

Konsep ini adalah hal terpenting yang harus Anda pikirkan, buatlah konsep yang menarik, unik dan anti mainstream sehingga mengundang rasa penasaran para anak muda. Anda dapat memilih konsep industrial, pantai atau bahkan konsep outdoor di kebun kopi akan terkesan lebih menarik dan juga aesthetic.

  • Bagaimana cara Anda untuk memperoleh keuntungan?

  • Siapa yang menjadi sasaran pasar Anda?

  • Amati terlebih dahulu siapa pesaing Anda.

  • Siapkan strategi promosi untuk mengenalkan bisnis baru Anda.

  1. Carilah Lokasi Strategis

Apapun usaha yang akan dijalani, lokasi yang strategis akan sangat mempengaruhi keberhasilan bisnis. Bahkan usaha cafe kecil juga memerlukan lokasi yang tepat dan strategis untuk dapat berkembang. Untuk menemukan lokasi yang tepat tidak bisa dilakukan dalam waktu cepat, Anda harus melakukan riset dan mengetahui apakah di wilayah tersebut terdapat kompetitor.

Carilah lokasi yang dekat dengan target pasar Anda, misalnya dekat kos-kosan besar, dekat kampus, atau dekat pusat perdagangan atau kota sehingga dapat membuka peluang lebih besar untuk kemajuan bisnis Anda.

Jack Wilson seorang pemilik Radio Coffee and Beer di Texas, mengungkapkan bahwa untuk menemukan tempat yang tepat tidak bisa dilakukan dalam waktu satu hari. Bahwa Jack dan tim rela menghabiskan waktu berhari-hari untuk menyusuri kota dan mengamati berapa banyak orang yang berlalu lalang di wilayah tersebut.

Salah tips yang Jack jalankan adalah ia sengaja mencari bangunan bekas restoran, sehingga ia tidak perlu membangun cafenya dari awal.

  1. Buatlah Perencanaan Bangunan dengan Baik

Mau kecil atau besar usaha yang akan Anda jalankan, Anda tetap harus merencanakan pembagian bangunan yang baik dan tepat, sehingga semua aktivitas bisnis dapat berjalan dengan baik. Jika bangunan dibagi dengan sembarangan, tidak menutup kemungkinan aktivitas menjadi kurang nyaman dan justru menyebabkan kerja dua kali dan akan membutuhkan biaya yang lebih besar lagi.

Pikirkan juga furniture yang akan Anda gunakan, misalnya kursi dan berapa jumlahnya. Pertimbangkan juga peletakan properti untuk menambah keindahan ruangan. Lalu bagaimana dengan ruang tunggu, kapasitas cafe jika sedang rame, kemudian bagaimana ruang gerak karyawan dari dapur, ruang penyimpanan, apakah sudah cukup fleksibel?

Tidak hanya sampai di situ, karena banyaknya kompetitor Anda juga memerlukan fasilitas tambahan yang mungkin pelanggan dapatkan. Bayangkan saja, misalnya Anda seorang pelanggan, maka fasilitas apa saja yang ingin didapatkan?

Tuangkan semua pikiran dan skenario yang akan Anda buat ke dalam tulisan, sehingga semuanya dapat direncanakan dan diaplikasikan dengan tepat.

  1. Pekerjakan Tenaga Expert

Mungkin setiap harinya Anda sudah membayangkan bagaimana usaha Anda akan berjalan, namun untuk mengeksekusi dan mewujudkannya, butuh sentuhan tenaga expert di bidangnya. Mulai dari desain interior untuk memikirkan desain cafe shop, kemudian yang paling penting adalah pekerjakan barista atau peracik kopi yang profesional.

Hal lain yang kerap disepelekan oleh pengusaha pemula yakni salah dalam memperhitungkan modal, sehingga seringkali mengalami kekurangan atau pembengkakan dana. Nah, seperti yang Anda ketahui, dana merupakan hal yang sangat penting dalam suatu bisnis. Oleh karena itu, gunakanlah jasa akuntan profesional untuk membantu perhitungan budget usaha.

  1. Lakukan Riset

Riset adalah hal yang tidak kalah penting dari lainnya. Selain berbelanja perlengkapan coffee shop seperti mesin kopi, kursi, coffee bean dan yang lainnya, Anda juga perlu melakukan riset harga terlebih dahulu. Cari tahu supplier yang menawarkan kebutuhan usaha dengan harga yang jauh lebih murah.

Selain mencari perlengkapan, mencari supplier bahan baku yang berkualitas dengan harga yang relatif lebih murah bukanlah perkara mudah. Terlebih jika Anda benar-benar belum pernah merambah bidang ini. Dengarkan lalu pertimbangkan saran-saran dari orang-orang sekitar yang menurut Anda expert dan mengerti di bidang bisnis warung kopi.

  1. Bangun Relasi Seluas-Luasnya

Sebelum memulai usaha kedai kopi, tentu saja Anda harus memiliki pengalaman mengunjungi banyak kedai-kedai kopi yang sudah ada. Kunjungi juga warung kopi yang memiliki konsep mirip dengan apa yang sudah Anda rencanakan untuk bisnis. 

Selain untuk riset, Anda juga perlu membangun relasi yang seluas mungkin, entah itu dengan owner kedai kopi yang dikunjungi, masyarakat sekitar maupun orang yang berpotensi sebagai calon pelanggan kelak.

Bergabunglah dengan acara-acara di lingkungan tempat usaha, dengan begitu Anda akan semakin dikenal dan semakin banyak pula yang tertarik dengan usaha kedai kopi yang akan Anda bangun.

  1. Lakukan Pemasaran Sebelum Buka Warung

Promosi adalah salah satu penentu usaha Anda akan jalan dengan baik atau sebaliknya. Sebelum membuka warung kopi, lakukan promosi terlebih dahulu jauh-jauh hari. Misalnya mengadakan promo pada soft opening atau mulai memasarkan produk melalui media sosial atau platform terpercaya.

Beberapa opsi promosi yang bisa Anda coba sebelum membuka warung antara lain:

  • Membagikan sampel kopi melalui event lokal sebelum soft atau grand opening.

  • Membagikan kopi gratis di sekitar lingkungan usaha Anda.

  • Membagikan kupon diskon khusus untuk pembelian di hari pembukaan.

  • Mempromosikan produk melalui akun media sosial.

  1. Pekerjakan Karyawan Secukupnya

Suatu bisnis seperti halnya warung kopi akan sangat sulit jika dijalankan sendiri. Anda membutuhkan partner serta karyawan yang akan membantu berjalannya usaha. Namun, terlalu banyak karyawan yang dipekerjakan justru akan memberikan dampak yang tidak bagus. 

Seperti membengkaknya biaya gaji karyawan, banyak tenaga yang percuma atau menganggur jika tidak sesuai dengan aktivitas cafe dan lain sebagainya.

Sebaiknya Anda menggunakan pegawai handal secukupnya, daripada pegawai biasa dengan jumlah yang banyak. Perhatikan kinerja setiap pegawai dengan cermat dan jangan segan untuk memberhentikan apabila kinerja mereka dirasa kurang cekatan dan tidak membantu.

Memulai sebuah usaha kedai kopi memang bukan perkara mudah, ada banyak hal yang perlu Anda persiapkan. Mulai dari perencanaan hingga mengeksekusi apa yang sudah direncanakan. Anda mungkin bisa menunda, namun waktu tidak akan pernah kembali, bukan? Jadi, segera terapkan beberapa cara memulai usaha kedai kopi/cafe di atas, sekarang juga dan wujudkan usaha kedai kopi impian. 


Posting Komentar untuk " Cara Memulai Usaha Kedai Kopi / Cafe Untuk Pemula"